Bebek Tepi Sawah (BTS) Ubud cabang Jogja, Menu Lokal Selera Internasional

Bebek goreng crispy, atau crispy duck adalah menu paling jagoan di restoran ini. Rasanya crispy atau renyah tanpa lemak. Daging bebeknya lembut begitu masuk di mulut. Bebek yang identik dengan aroma amis, tidak ditemui di menu ini. Disajikan bersama sayur kacang panjang khas Bali dengan padu padanan sambal matah dan irisan bawang merah, serai dan cabai rawit memanjakan selera kuliner penikmatnya.

Tidak heran jika menu yang dimiliki Bebek Tepi Sawah (BTS) Ubud ini tak hanya disukai lidah orang lokal saja, namun juga lidah bule. Kesan orang terhadap menu berbahan bebek identik dengan alot atau berbau amis. kesan itu juga yang muncul saat awal mula I Nyoman Sumerta mendirikan Bebek Tepi Sawah di Ubud, Bali tahun 1999.

Untuk meyakinkan pembeli, tidak jarang I Nyoman Sumerta memberikan jaminan, jika bebek yang menjadi menu di tempatnya alot atau konsumen tidak suka maka tidak perlu bayar.

Hasilnya, ternyata bukan hanya lidah orang Indonesia yang merasa cocok dengan masakan BTS, namun juga sesuai dengans elera wisatawan asing yang datang ke BTS di Ubud, Bali. Bahkan tidak sedikit, tamu-tamu yang berkunjung ke BTS hanya meminta menu bebek crispy ini meski di tempat ini banyak menu lain.

Pada September 2013, BTS di Ubud dikunjungi Miss World 2013. Bukan hanya berkunjung, mereka juga menikmati menu kuliner Bali ini. Efeknya luar biasa, semakin banyak bule-bule yang jatuh cinta dengan BTS. Bahkan sebuah situs travel internasional terkemuka pernah menempatkan restoran ini di ranking pertama dalam katagori restoran terbaik di Ubud.

"Ini membuktikan bahwa menu kuliner lokal atau asli Bali disukai dan memiliki cita rasa atau selera internasional," kata I Nyoman Sumerta. Tidak hanya wisatawan yang jatuh hati pada masakan BTS, bahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta keluarga pernah berkunjung ke retoran ini. Demikian pula keluarga besar mantan Presiden Soeharto, mantan Presiden Megawati, para selebritas nasioal maupun internasional.

Banyaknya permintaan masyarakat terhadap BTS agar membuka cabang di kota-kota lain, membuat BTS mengembangkan sayap membuka cabang di kota-kota besar di Indonesia, seperti jakarta, Tangerang, Surabaya, Makassar, Batam dan Yogyakarta, bahkan juga dari luar negeri yakni Singapura serta Malaysia.

I Nyoman Sumerta menjamin tidak ada perbedaan cita ras antara cabang dengan BTS Ubud. Hal ini selain bumbunya khas Bali, standar pelayanannya juga sama. Di Yogyakarta, meski baru soft-launching pada 19 April 2014 BTS Yogyakarta menjadi salah satu destinasi kuliner baru yang menarik warga Yogyakarta dan wisatawan baik dalam maupun luar negeri yang datang.

"Ada yang sampai nambah karena enaknya menu disini," kata Rahadi Saptata Abra. Komisaris BTS Ubud - Jogja. Selain cripsy duck atau bebek cripsy menu-menu lain diantaranya Bebek Betutu, Ayam Asap Goreng, Ayam PAnggang Tepi Sawah, Ayam Goreng, Steak serta menu-menu pendukung.

Sumber: harian Kedaulatan Rakyat, Rabu Pahing, 28 Mei 2014.

My Instagram